Rabu, 12 Mei 2010

Tips Menulis Konten (Blog) Mini di Twitter

Topik ini sebenarnya kelanjutan dari Membangun Konten Mini di Twitter, namun ini lebih teknis.

Twitter memang hanya 140 karakter saja. Kata orang ini sebuah kelemahan, namun sesungguhnya disitu pula kekuatannya. Bahkan terkadang Konten Mini di Twitter lebih sukses daripada konten yang ditulis di blog. Sebagai contoh adalah @mencobabelajar yang digawangi 4 anak SMP itu, telah di follow oleh 6400 follower.

Ada beberapa tips yang saya sarankan untuk keberhasilan Konten Mini kita di Twitter :

  1. Anda bisa mengambil topik-topik menarik dalam bidang agama, soaial, science dan teknologi. Namun topik-topik itu mungkin perlu anda turunkan menjadi hal yang lebih spesifik. Misalnya quran, sejarahislam, hikmah, hadits, statistik, biologi, fisika, pengetahuanumum, mesin, listrik, antariksa dan sebagainya. Banyak dah. Lebih baik lagi kalau itu sesuai dengan kompetensi anda.
  2. Buat tulisan berbentuk tips atau 'anda perlu tahu' yang mengadung jawaban dari pertanyaan apa, kapan, dimana, mengapa, siapa dan bagaimana (teknik 5W 1H).
  3. Usahakan satu satuan informasi selesai dalam 1 tweet.
  4. Jangan membuat gaya tweet - apalagi kalau dibuat keroyokan - berdasar kronologis waktu. Apa yang tertinggal akan sulit untuk disisipkan kembali.
  5. Jangan gunakan Mini Konten untuk berdiskusi. karena bisa merusak timeline. Jadi jangan menjawab kecuali dengan DM. Sebenarnya untuk soal mendiskusikan Konten Mini, Plurk atau FB lebih sesuai karena mempunyai ruang komentar di bawah status, hanya, rasanya pengguna lebih enak berlangganan informasi di twitter (subyektif sih :D). Ini adalah peluang startup untuk membuat aplikasi yang mengakomodasi komentar seperti yang ada di Plurk atau FB, meskipun kalau kita bicara tentang komunikasi dan kesederhanaan model yang digunakan Twitter sekarang terasa lebih mudah.

Demikian sedikit tips yang bisa saya bagikan bagi yang berminat jadi kreator konten di Twitter. Ada tips atau informasi tambahan ?

1 komentar:

  1. akan terpikirkan apa kira2 akan dibahas selain kriteria diatas

    BalasHapus

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)