Suka Duka Menggunakan Layanan Gratis di Internet.

Susah untuk mendapatkan barang gratis di dunia nyata ini, namun didunia maya anda akan bisa mendapatkannya dengan mudah. Bahkan, ketika sebuah perusahaan membuat sebuah layanan berbayar di internet, maka ada layanan lain yang menanti anda, dan gratiss tis. Katakanlah, sekarang muncul dua pemain besar yahoo dan google. Memiliki account di yahoo kita bisa memanfaatkan banyak fasilitas seperti email 1GB, Messengers, Hosting, Photo, sampai penyimpanan file. Demikian juga dengan Google, setelah sukses dengan search enggine nya, dia mengembangkan sayap denagn membuka layanan email 2 GB, blog, dan sebagainya.

Layanan lain yang tak kalah populer adalah frienster untuk jaringan pertemanan, dan layanan blog seperti blogdrive dan sebagainya.

Saya mempunyai cukup pengalaman dalam memanfaatkan fasilitas gratis di internet. Karena uang yang cukup cupet, maka kata gratis menjadi pilihan utama untuk mendapatkan layanan di internet.

Berikut ini pengalaman saya memanfaatkan fasilitas gratis di internet

Pertama, menggunakan Yahoo Mail ([email protected]) sejak tahun 1999. Dulu saya menyukainya terutama karena fasilitas pop3 nya, sehingga bisa saya fetch menggunakan Outlook Express. Secara mendadak, Yahoo mengumumkan akan menutup layanan pop3 untuk pelanggan gratisan. Sebagai pelanggan saya sungguh kecewa, tapi saya tidak bisa berbuat apa-apa. Tapi yahoo masih banyak memberikan layanan lain dengan account itu, dan banyak teman yang terlanjur menyimpannya sehingga account itu bertahan sampai sekarang.

Kedua, ketika saya menggunakan telkomnetMail di [email protected]. Email itulah yang dulu menemani saya ketika sakit keras. Saya tergolek di rumah, dan hanya bisa menggunakan dial up dari kabel telephon. Agar komunikasi dengan rekan-rekan saya murah, saya menggunakan telkomnetMail yang bisa di fetch dengan pop3. Sempat saya cantumkan di buku TA saya. Tapi apa daya email itu sekarang dihajar spam tanpa saya bisa berbuat apa-apa.

Ketiga, pernah menggunakan layanan hosting gratis di brinkster. Sudah gratis, tanpa banner lagi. Dua tahun pertama lancar-lancar saja. Tapi menginjak tahun ketiga data saya hilang. Saya bertanya ke brinster dan dia menjawab, "kami tidak ada support untuk free member". Sekarang bahkan ada banner besarnya.

Keempat, menggunakan domain forwarder cjb, tapi setelah situs terkenal, mulai ada bannernya. Demikian juga domain forwarder tk. Pertimbangan saya menggunakan achedy.tk adalah bahwa saya sering berpindah-pindah host. Dan dot tk akan saya jadikan alamat pasti. Ternyata sekarang saat akses pertama muncul screen satu layar dan link kk situs aslinya. Sebuah banner yang sangat kelewatan.

Kelima, menggunakan layanan freefronthost. Semula layanna ini menawarkan hosting php dan mysql gratis dengan "small banner". Tapi setelah beberapa waktu, small bannernya hilang dan berganti menjadi big banner.

Begituh kira-kira pengalaman saya menggunakan free service di internet. Ada sukanya, tapi banyak pula dukanya. Sukanya kita dapat memanfaatkan fasilitas gratis, namun ketika fasilitas itu sudah lama kita gunakan dan sudah dikenal orang, lantas mereka mulai mengurangi layanan, akan membuat banner pengganggu sehingga kita dipaksa untuk mengeluarkan sejumlah uang.

Sebenarnya saya tidak keberatan ada penarikan uang, namanya saja kita memanfaatkan layanan. Namun sistem pembayaran online yang menggunakan credit cart menyebabkan kebanyakan orang Indonesia masih cukup kesulitan untuk melakukannya. Sebenarnya ini bisa dijadikan bisnis dimana ada agent yang menjadi perantara. Kita membayarnya via transfer dan mereka yang membayarkannya di internet via credit cart.

Kesimpulannya, sebelum menggunakan layanan gratis di internet silahkan dilihat prospeknya terlebih dahulu, apakah bertahan lama atau tidak. Apakah menyangkut prospek kedepan atau tidak. Sehingga kita bisa lebih tepat memilihnya.

achedy.