Senin, 30 Juni 2014

Ramadhan Hari Pertama 1435 H

Hari ini hari pertama saya menjalani ibadah puasa Ramadhan. Ramadhan memang selalu mengesankan. Entah mengapa, semangat untuk beribadah semakin besar. Mungkin karena setan yang telah terbelenggu.  Tadi Malam sudah menyelesaikan 1,5 Juz. Target saya sebenarnya tidak muluk, cuma satu kali khatam.

Saya memang orang yang tak pernah  memaksakan diri dalam ibadah mahdhoh. Dalam beribadah saya biasanya mencari titik nikmatnya. Terlalu sedikit gak nikmat, terlalu banyak dan memaksakan diri juga kehilangan nikmatnya. Jadi semuanya akan saya sesuaikan dengan dosis saya. Itu saya lo, mungkin kalau kamu yang sudah mencapai tahap hakekat, lain lagi.

Kedua, ibadah itu bukan hanya ibadah mahdhoh, aktifitas-aktifitas sehari-hari yang kita mulai dengan "bismillah" akan mempunyai nilai ibadah.

Orang melakukan ibadah itu yang penting lakukan saja sambil menata hati, baik itu ibadah mahdzoh maupun ghairu mahdzoh. Nilai dari sebuah ibadah terdiri dari banyak variabel, dan kita seringnya hanya menilai dari sisi kita.

Saya berusaha untuk tidak merasa pintar dalam soal menilai ibadah. Saya hanya bisa menyerahkannya kepada Allah. Saya yang terbiasa memberi ceramah Agama, disisi Allah belum tentu mempunyai pahala lebih banyak dibanding tetangga saya yang bekerja di sawah untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Kita sama sekali tak mengetahuinya.

Telah diampuni seorang wanita pezina yang lewat di depan anjing yang menjulurkan lidahnya pada sebuah sumur. Dia berkata, “Anjing ini hampir mati kehausan". Lalu dilepasnya sepatunya lalu diikatnya dengan kerudungnya lalu diberinya minum. Maka diampuni wanita itu karena memberi minum. (HR Bukhari)


Dalam hidup ini yang penting berusaha menanam kebaikan sebanyak-banyaknya, baik kepada manusia maupun kepada Allah, bahkan kepada binatang. Dan jangan pernah merasa hebat dengan apa yang telah kita lakukan, karena kita tak tahu berapa nilainya disisi Allah. Boleh jadi amal yang kita sangka bernilai besar ternyata kecil, dan amal yang kita sangka tidak berharga justru mempunyai pahala yang besar.

Oh ya, selama Ramadhan ini saya  berniat ngeblog lagi setiap hari, sebagai sarana untuk melatih diri mencerna pelajaran dari bulan diturunkannya AlQuran ini ...

#ramadhan1435

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)