Sabtu, 11 Mei 2019

Level 3 Kualitas Puasa

Dalam sekian tahun puasa, ada hal yang selalu saya renungkan, seberapa besar kualitas puasa saya?

Level pertama dari puasa kita hanyalah menahan makan, minum, dan berhubungan suami istri, sejak subuh sampai Magrib. Setelah Magrib, makan minum, bebas.

Namun kata Nabi, ada orang puasa yang hanya mendapat haus dan dahaga. Yaitu orang yang secara syarat dan rukun puasa mampu memenuhi, namun dia tidak mampu menjaga perilakunya. Perbuatan dan sifat-sifat buruknya tak mampu dia kendalikan. Puasa tapi membicarakan keburukan orang lain contoh populernya. Puasa tapi nonton acara Gosip.



Jadi level kedua dari orang yang berpuasa adalah mempu menahan diri dari perilaku yang tidak baik.

Namun, bagi orang yang berpuasa, dan sudah mampu menahan perilakunya yang tidak baik, masih ada satu tingkatan lagi: menahan diri dari sesuatu yang melebihi keadaan normalnya.

Misalnya, ada orang yang berpuasa. Karena puasa itu penuh dengan jerih payah, maka ketika Magrib, semuanya harus dikompensasi. Cari makanan yang paling enak, yang jauh melebihi makanan sehari-harinya.

Salah? Oh tidak. Mengurangi pahala puasa? Saya kira juga tidak. Namun itu berarti dia tidak bisa menahan diri pada tingkatan ini.

Orang yang berpuasa pada tahap ini berusaha makan seadanya. Apa yang ada itu yang dia nikmati. Walaupun terkadang tidak sesuai keinginan, tetap berusaha menikmatinya, tanpa harus mencari makanan enak diluar. Mengapa? karena hasil pendidikan puasa ada pada situasi setelah berbuka.

Jadi bagi orang pada tingkatan ini, ketika saat berbuka tiba, dia masih harus puasa dalam versi yang lain. Karena hasil puasa memang hanya bisa dilihat setelah puasa.

Tapi kalau ada yang traktir makan di resto Padang mau nggak Cak? Ya tetep mau to bro. Kalau itu bukan soal balas dendam, tapi menghormati teman. Gombal gak? wkwkwk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)