Rabu, 17 Februari 2010

Pengin Merubah Kebiasaan `Posting Dulu Baru di Baca`

Selama bertahun-tahun membuat posting di blog, ada kebiasaan buruk saya : mempublikasikan terlebih dahulu, kemudian membacanya. Ketemulah kesalahan disini sana, lalu dieditlah tulisan itu. Sering setelah diedit dibaca lagi, ditemukan kekeliruan lagi, kemudian di edit lagi. Kesalahan sering terjadi pada kalimat yang terasa nggronjal saat dibaca, salah ketik, serta penempatan tanda baca. Harap dimaklumi, wong ini hanya sebuah tulisan `tjap waroeng kopi`, yang terbikin dari hal yang serba seadanya.

Dulu korbannya adalah orang yang yang membaca tulisan saya di Agregator Blog maupun di Facebook. Sering, tulisan sudah nyampe di tempat-tempat itu sebelum saya sempat mengeditnya.

Kebiasaan ini akan saya ubah : ketik tulisan secara offline, kemudian dibaca beberapa kali, kalau tak ditemukan kalimat dan kata yang mencurigakan lalu tekan tombol publish. Saya kira untuk keperluan ini dua kali baca sudah cukup, meskipun kadang kalau tak teliti, atau terburu-buru, kita masih akan menjumpai kesalahan-kesalahan itu. Namun paling tidak, mulai saat ini standart bikinan saya ini akan saya penuhi, membaca dua kali sebelum menekan tombol publish.

Kalau sampeyan sendiri biasanya bagaimana ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)