Sabtu, 22 Juli 2006

Keluhan Saya Tentang Jalan Asem Payung Di Tanggapi

Jika ada kekurangan tentang kota anda, kemana anda harus mengadu ? Ke fihak terkait ? Siapa fihak terkait itu ? Yang paling gampang adalah mengadu kepada pejabat publik dalam suatu wilayah, dan berharap, bahwa pengaduan kita itu ditanggapi oleh dia sendiri, bukan staff atau bawahannya.

Sudah sekian lama sebenarnya saya bingung jika harus mengadukan tentang permasalahan kota, kemanakah ? Mungkin bisa mengadu ke koran, tapi koran tentu dibatasi spacenya, lagian saya tidak berlangganan koran. Radio ? Saya tidak menyukai style radio/TV yang tidak archiveble, dan dimana orang harus bertemu dalam satu waktu.

Karenanya kemarin saya cuma bisa menuliskan kesah saya tentang jalan di depan rumah di blog ini. Sambil iseng, saya juga memforward ke situs Ketua Komisi D DPRD Surabaya.

Ternyata tak lama setelah itu pengaduan saya ditanggapi.

Pengaduan :
Jalan asempayung sudah lama rusak parah. Tapi sampai saat ini belum ada perbaikan. Saya mendokumentasikannya di URL ini :

http://achedy.penamedia.com/2006/06/22/jalan-asempayung-yang-dilupakan

Response :
Betul sekali....
beberapa kali saya juga melewati rute tersebut. Akan segera kami komunikasikan ke Dinas Bina Marga atau Bappeko.
Terima kasih atas informasinya.

Ya, memang sudah saatnya pejabat publik mempunyai website/blog, dan semakin banyak yang mempunyai website, artinya semakin gampang kita menyampaikan sesuatu. Tapi yang lebih penting, semoga jalan yang rusak itu segera diperbaiki kembali.

3 komentar:

  1. kira2 setelah itu kapan diperbaikinya yaa....?
    biasanya birokratism sih ... (birokratisme yg jlek)

    BalasHapus
  2. moga ustadz Jabir mau memperjuangkan. Soalnya terakhir ane lewat Gebang (satu bulan lalu) wah mewah sekali perumahan yang baru itu. Tapi ketika lewat asempayung yg deket dengan perumahan itu, ancur. dulu masih enak bisa ngeles lobang satu dua, sekarang mah mau ngeles bisa, tapi masuk got. heheh.

    BalasHapus
  3. asal aksinya juga secepat komennay pak. Jangan jangan aksi perbauikannya malah br 5 tahun lagi..OMG

    BalasHapus

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)