Sudah 2 bulan lebih kita hidup dalam keterbatasan karena korona. Dan selama itu pula kita melihat bagaimana semua orang menghadapi persoalan ini.
Langkah-langkah pemerintah pusat saya nilai tidak cukup cakap dalam mendampingi masyarakat menghadapi corona. Banyak peraturan yang tidak konsisten, berubah-ubah, pernyataan-pernyataan yang isuk dele sore tempe, seakan tidak mempunyai garis kebijakan yang jelas. Dan akhirnya itu berimbas pada pemerintahan dibawahnya yang sebenarnya terlihat lebih bersungguh-sungguh.
Dengan penanganan yang tidak jelas yang bahkan cenderung mengarah pada herd immunity, membuat bagaimana kisah selanjutnya juga semakin tidak jelas.
Dengan penanganan yang tidak jelas yang bahkan cenderung mengarah pada herd immunity, membuat bagaimana kisah selanjutnya juga semakin tidak jelas.
Percayalah terhadap diri kita sendiri, itulah setidaknya kesimpulan saya sebagai rakyat kecil dalam menghadapi corona ini. Jangan berharap kepada orang lain termasuk pemerintah. Lebih baik kita under estimate terhadap kemampuan pemerintah melawan corona daripada kita menyesal di kemudian hari.
Apabila ternyata corona hilang lebih cepat, maka itu keuntungan kita. Jika tidak, setidaknya kita sudah menyiapkan diri.
Beberapa langkah yang perlu dipersiapkan secara mandiri adalah:
Pertama berusahalah agar tidak menjadi beban orang lain. Berusahalah hidup secara mandiri walaupun penuh dengan keterbatasan. Lakukan hidup secara survival dengan melakukan penghematan di setiap lini kehidupan. Keluarkan uang hanya untuk hal yang penting-penting saja. Kebanyakan pengeluaran adalah gaya hidup, bukan kebutuhan.
Carilah alternatif-alternatif penghasilan yang bisa kita gunakan untuk bertahan di era pandemic ini. Misalnya berjualan makanan dan minuman secara online, buat aplikasi yang membantu manusia hidup secara online, jasa pengantaran, pertanian, dan sebagainya.
Berusahalah untuk saling membantu dengan prioritas orang-orang paling dekat dengan kita dan yang paling membutuhkan.
Jangan berharap orang lain peduli pada kita, namun berusahalah untuk peduli dengan orang-orang yang dimulai dengan yang paling dekat dengan kita.
Dan yang tidak kalah penting, tetaplah menjaga diri dengan menjaga jarak aman dengan orang lain, rajjin mencuci tangan, dan menghindari keramaian.
Mudah-mudahan kita bisa menghadapi pandemi ini dengan selamat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)