Minggu, 13 Desember 2009

Bersih Bersih Hard Disk

Cak Edy pusing. Hardisk Notebook yang Cak Edy beli sekitar 1,8 tahun yang lalu kelihatan sudah penuh.  Memang ukurannnya tak besar. 60 GB. 20 GB untuk drive C Windows, 15 GB untuk drive D Data, dan  sisanya 25 GB untuk Sistem Operasi Linux. Ukuran 60 GB ternyata sangat tidak cukup untuk masa sekarang ini.


  1. Program yang dulu kecil sekarang membengkak. Alat bantu pemrograman yang membuat orang mudah melakukan coding berisi pustaka yang diincludekan semua, padahal yang dipakai hanya beberapa pustaka saja.

  2. Perkembangan kamera digital menyebabkan kalau dulu hasil kamera kecil sekarang membengkak lebih dari 10 kali lipat.

  3. Koneksi internet yang lebih gampang menyebabkan sedikit-sedikit download sehingga hardisk sering penuh.


Drive D tinggal 800 MB.  Kebanyakan isinya campur aduk dan berada di folder yang Cak Edy kasih nama tmp yang artinya temporary. Semua file ditaruh di temporary maknanya file akan di review dulu untuk kemudian ditempatkan di tempatnya masing-masing. Namun anda pasti tahu file yg ada di tmp itu tak akan pernah anda pindah dari tempatnya. Jadilah sebuah sampah digital  namun dibuang sayang.  Boleh jadi ada file penting yang nanti akan kita cari lagi.

Untuk membackup file file ini Cak Edy memang mempersiapkan sebuah hardisk portable yang cukup besar, 350 GB. Cak Edy sudah nggak percaya CD dan DVD, selain DVD RW Notebook Cak Edy juga sudah rusak. Menurut pengalaman Cak Edy, CD dan DVD gampang sekali rusak. Untuk soal backup mending beli hardisk yang meskipun mahal namun bisa diandalkan. Bukankah 350 GB setara dengan  538 CD ? Kalau anda ingin, anda bisa membeli hardisk yang berukuran 1 TB. Harganya sekarang sudah terjangkau, sekitar 1,4 juta atau mungkin sudah di bawahnya.

Untuk membackup CD yang Cak Edy lakukan adalah :

  1. Menentukan folder yang akan di backup

  2. Membackup folder ke dalam format ISO (standart) atau NRG (format yg digunakan NERO) sehingga ribuan folder tadi menjadi satu file. Anda bisa menggunakan pembakar CD seperti NERO atau CD Burner XP yang kecil nan ringan kesukaan Cak Edy.


Membackup ke dalam satu file ISO membuat hardisk lebih rileks dalam menyimpan file, apalagi folder Cak Edy banyak yang berbetuk html, php yang jumlahnya buanyak tapi berukuran kecil-kecil . Maknanya hardisk hanya akan menyimpan 1 properties file dan bukan ribuan. Bener nggak sih ? Kita juga akan lebih cepat untuk menyalin file ke tempat lain.

Untuk membacanya Cak Edy biasanya menggunakan Virtual CD Daemon Tools yang versi gratisan. File ISO yang sudah kita load akan ditampilkan layaknya membaca sebuah CD Room.

Posted via email from achedy's posterous

3 komentar:

  1. Cak mau tanya, .... Toolbar page range yang ada di browser itu valid gak ???
    Blogku yang http://ucanbeuseful.blogspot.com/ kok range-nya tinggi....
    Kok aneh. Padalal gak update..

    BalasHapus
  2. @use kalau itu aku nggak ngerti bos, memang "page range"mu berapa ?

    BalasHapus
  3. "Well , the coach outlet view of coach handbags the passage is totally correct ,your details is really reasonable and you guy give us valuable informative post, I totally agree the standpoint of upstairs. I often surfing on this forum when I m free and I find there are so much good information we can learn in this forum!
    ugg boots

    BalasHapus

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)