Senin, 27 Juli 2009

Bijak Mensikapi Teknologi

Tadi pagi, saya sempat membaca sebuah artikel di detikinet melalui layar HP. Menarik karena memberitakan bahwa Bill Gates mengehentikan aktivitasnya di Facebook. Gates terpaksa menghentikan aktivitasnya itu karena dia tidak ada waktu untuk mengurusi Facebooknya. Terlalu merepotkan, ujarnya.

Kita faham betapa sibuknya orang terkenal macam Gates mengurus jejaring yang saat ini ada 10.000 orang antre untuk menjadi sahabatnya. Bermain FB menjadi sangat menyita waktunya.

Teknologi Informasi yang semakin cepat berkembang, baik dari segi penyedia konten, jaringan, sampai alat pendukungnya memang semakin memudahkan kita. Bayangkan lima tahun lalu, betapa repotnya mengakses internet. Pergi ke warnet, atau jika berlangganan sendiri mahalnya minta ampun. Namun di era internet mobile seperti saat ini, memungkinkan kita selalu tersambung dengan internet, kapanpun, dan dimanapun dengan biaya murah. Dengan hanya membuka peralatan gadget kita, maka saat itu juga berbagai informasi sudah ada pada genggaman kita. Bahkan jika anda menggunakan BlackBerry, setiap anda mendapat email, bukan lagi anda yang mengambilnya, tapi email di sodorkan di depan muka anda.

Chatting, Facebook, dan berbagai situs berita yang menyajikan  informasi yang selalu up todate memang sangat digandrungi. Konten yang menarik sering membuat kita tidak sadar, bahwa sesungguhnya yang kita lakukan itu kebanyakan hanya untuk hiburan saja. Tak terlalu banyak manfaatnya kecuali hanya untuk menghabiskan waktu dan pulsa. Informasi tak penting yang dulu tidak terlalu menjadi bahan perhatikan macam berita kriminalitas, gosip, dan analisis nggak mutu,  kini menjadi makanan kita setiap hari.

Waktu habis, pekerjaan berantakan,  tapi tidak menambah income dan kepintaran kita. Sedangkan  konten yang bisa kita hasilkan kebanyakan juga  hanya berupa sampah digital yang tak ada manfaatnya.

Benar kata Gates, bijaksanalah menggunakan teknologi, karena jika tidak, dia hanya akan menghabiskan waktumu saja. Katanya seraya dia menutup facebooknya.

*) Sebuah nasehat untuk diri saya sendiri

4 komentar:

  1. Untuk Bilgets (Bill Gates) mungkin seharusnya sejak dulu dia gak masuk FB, Cak, karena tanpa masuk ke situ dia sudah kaya dan banyak teman. Untuk CahNdeso...hehehe....?!
    Bijaksana memanfaatkan TI adalah mutlak. Makanya, CahNdeso mau sinau lebih okeh lan ...sing gratis tentunya. Salam...

    BalasHapus
  2. salam...
    Salam kenal.. beruntung ane bisa ketemu blog ini..
    bravo..

    BalasHapus
  3. kalau fecebook, ya. kalau blogging?

    BalasHapus
  4. Menyebarkan kebaikan bisa melalui apa saja. Innamal amalu bin niyat. Mungkin karena Bill Gates bukan pendakwah atau politikus. Salam.

    BalasHapus

Artikel mungkin sudah tidak up to date, karena perkembangan jaman. Lihat tanggal posting sebelum berkomentar. Komentar pada artikel yg usianya diatas satu tahun tidak kami tanggapi lagi. Terimakasih :)