Bukan Budiono atau Budi Anduk. Ini hanyalah kata pertama yang diajarkan saat saya kelas satu SD. Jika anda seusia saya, saya kira anda akan mendapat pelajaran berbahasa dengan kata ini.
Beberapa waktu ini saya memang sedang mengajari anak saya membaca, dan sedang mencari buku-buku yang cocok untuk anak seusia anak saya (4 th) agar bisa membaca. Saya menemui banyak metode baru yang diajarkan. Ada yang mengeja suku kata seperi bi-bi bi-bu bo-bo yang sering nggak ada maknanya. Ada juga yang mengajarkan mengeja nama-nama benda seperti ba-tu, da-si dan sebagainya. Namun menurutku, belum ada yang mengalahkan metode tua “ini budi”.
Saya kemudian megunduh buku BSE untuk kelas satu SD. Saya lihat bab satu, ternyata isinya pengenalan panca indera dan bunyi-bunyian. Juga menurutku bukan pengenalan huruf dan kata lagi, karena kalimat pada bab satu sudah cukup sulit dibaca untuk anak pemula. Apakah saat ini membaca itu diajarkan di TK ? Lalu bagaimana jika ada anak yang langsung masuk SD, mengingat masuk TK hanya sunah saja ? Atau sekarang peraturannya sudah berubah ?
Keunggulan “Ini Budi” menurutku karena buku ini memberikan pengulangan-pengulangan sehingga anak cepat menghafal tulisan. Selain itu yang menarik adalah adanya tokoh di dalamnya : Budi, Wati, Iwan, Ibu dan Bapak. Ada alur cerita dari depan sampai belakang yang ada kaitannya dengan tokoh-tokoh yang ada. Kesannya buku itu adalah cerita sebuah keluarga.
Kemarin saya mencari buku cara membaca yang setipe dengan “Ini Budi”, namun metode seperti itu sekarang kelihatannya sudah ditak dipakai lagi. Atau mungkin saya yang terkungkung dengan paradigma lama ?
Minggu, 24 Mei 2009
Ini Budi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
ini aku bukan "budi" menurutku emaang bener kata cak edy "saya yang terkungkung dengan paradigma lama" coba saja konsep paradigma baru di "MLM". saat ini budi, wati,iwan,ibu,bapak sudah gak kompak lagi buktinya "budi manggil bapaknya dgn sebutan bedes (ebes) sedangkan wati manggil ibunya dng sebutan memes.
BalasHapusSaia wahyu bukan budi. klo budi abang nya teman saia..
BalasHapusBtw salam kenal ya...???
ini budi bukan cak edi
BalasHapusmari ber hayal ulang ke kelas satu SD lagi...
saat ibu dengan sabar mengajari kita mengeja huruf satu persatu...
salam kenal buat cak edi
Budi, Wati, Iwan ... kelas 1 dan 2 ...
BalasHapusAndi, Ima, adiknya Ima siapa yah ? ... kelas 3 - 6 ....
Masih ada yang punya buku2 itu nggak ya ?
Cak Edi, mohon ikut nimbrung di Blog Cak Edi, kebetulan saya juga lagi pusing mengajarin anak sulung saya yang duduk di TK, tapi tak menemukan formula yang tepat mengajarinya membaca
BalasHapus@Doni. Terimakasih Cak Doni. Yang penting jangan memaksa, usahakan mereka menyukai metode yang panjenengan ajarkan.
BalasHapusKalau bapak saya dahulu pakai cara ini
http://achedy.penamedia.com/2005/12/23/cara-bapak-saya-mengajar-membaca/
Beberapa gambar buku SD:
BalasHapushttp://kotarominami.multiply.com/photos/album/263/Kenangan_Buku_SD_Bahasa_Indonesia_Belajar_Membaca_Menulis_
Lumayan situsnya... bisa buat bernostalgia, karena ada beberapa cerita saur sepuh dan sanggar cerita.